View Artikel Ilmiah
Kembali| NIM (Student Number) | A1C009022 |
|---|---|
| Nama Mahasiswa | JEFIT ANJA PUTWAHAR |
| Judul Artikel | Kontribusi Peternakan Sapi Perah dalam Penyerapan Tenaga Kerja dan Pendapatan Rumah Tangga di Desa Limpakuwus Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas |
| Abstrak | Sektor Pertanian merupakan sektor yang berperan penting dalam penyerapan tenaga kerja di Indonesia. Pengertian pertanian dalam arti luas meliputi pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan. Salah satu subsektor pertanian yang mampu menyerap tenaga kerja yaitu subsektor peternakan. Adanya peternakan sapi perah di Desa Limpakuwus diharapkan dapat memberikan peluang bekerja pada angkatan kerja perdesaan yang ada. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memberikan deskripsi mengenai besarnya penyerapan tenaga kerja yang diciptakan oleh adanya peternakan sapi perah dan curahan jam kerja yang diberikan serta besarnya kontribusi pendapatan peternak di tempat tersebut. Metode pengambilan responden dilakukan dengan metode pencacahan lengkap (sensus) dengan responden sebanyak 29 orang peternak dan 2 orang tenaga kerja. Metode analisis yang digunakan untuk memberikan gambaran yaitu metode deskriptif dengan perhitungan Income Share. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa jumlah angkatan kerja yang terserap kedalam usaha ternak sapi perah adalah 1,6 persen, curahan jam kerja yang diberikan peternak rata-rata adalah 0,545 HOK dan tenaga kerja ternak rata-rata adalah 1 HOK, serta besarnya kontribusi pendapatan yang diberikan terhadap pendapatan rumah tangga peternak bervariasi berdasarkan jumlah kepemilikan sapi perah yaitu 56,44 persen, 67,91 persen dan 94,40 persen |
| Abstrak (Inggris) | Agriculture is a sector that plays an important role in employment in Indonesia. Definition of agriculture in a broad sense includes agriculture, farming, animal husbandry, fisheries, and forestry. One of the agriculture sector that is able to absorb the labor force of is animal husbandry. The existence of a dairy farm in the Limpakuwus village expected to give an work opportunity on the existing labor force. Therefore, this study aims to provide a description about the magnitude of the labor force absorption that is created by existence of a dairy farm, given outpouring of working hours and the amount of income contribution of farming households. The method which used in this study is survey. Respondent performed by a complete enumeration and gained 29 farmers and 2 labor. Data collecting method using the method of direct observation and interviews to the farmers. Method of analysis which used is descriptive method with Income Share calculation. The study shows that the total labor force that is absorbed into the a dairy farm is 1.6 percent, given outpouring of farmers working hours is 0.545 person-day and gevien outpouring of labor working hours is 1 person-day, and the contribution of income given to the farmers household income are varying based on the amount of dairy cattle ownership is 56.44 percent, 67.91 percent and 94.40 percent. |
| Kata Kunci | Kontribusi, Sapi Perah, Penyerapan Tenaga Kerja, Jam Kerja, Pendapatan |
| Nama Pembimbing 1 | Dr. Ir. Anisur Rosyad, M.S. |
| Nama Pembimbing 2 | Indah Widyarini, S.P.,M.Sc. |
| Tahun | 2015 |
| Jumlah Halaman | 14 |
Page generated in 0.0545 seconds.