View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)P2PA12017
Nama MahasiswaFITRI ANNISA
Judul ArtikelKAJIAN KUALITAS AIR SUNGAI WARU YANG DIGUNAKAN SEBAGAI TEMPAT PEMBUANGAN LIMBAH CAIR INDUSTRI TAHU DAN PERILAKU MASYARAKAT DI KABUPATEN TEGAL
AbstrakIndustri tahu termasuk industri rumah tangga yang mendatangkan manfaat bagi masyarakat. Namun, industri tahu dapat pula menghasilkan dampak negatif ketika limbah cairnya dibuang ke sungai. Dampak negatif tersebut sangat berbahaya bagi kehidupan hewan perairan dan dapat menimbulkan gangguan kesehatan bagi masyarakat. Mengingat pentingnya mengetahui kualitas air Sungai Waru maka penelitian ini perlu dilakukan sebagai upaya perbaikan dan pengendalian pencemaran lingkungan perairan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kondisi kualitas air Sungai Waru di Desa Grobog Kulon Kecamatan Pangkah Kabupaten Tegal; mengkaji perilaku masyarakat sekitar Sungai Waru; serta menganalisis hubungan antara kualitas air Sungai Waru dan perilaku masyarakat sekitar. Penelitian dilakukan dengan metode survai pada tujuh stasiun dengan tiga kali pengulangan dari bulan Mei sampai Juni 2015 secara purposive sampling bagi sampel kualitas air dan responden. Data kualitas dan perilaku masyarakat dianalisis secara deskriptif. Kondisi kualitas air tidak memenuhi baku mutu air kelas II berdasarkan PP 82 tahun 2001. Pencemaran tertinggi sampai dengan terendah didapatkan pada Stasiun II, VI, I, V, VII, III dan IV. Perilaku masyarakat sekitar Sungai Waru pada Stasiun II dilihat dari segi pengetahuan, sikap dan tindakan adalah kurang baik. Namun secara umum, pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat di sekitar Sungai Waru adalah baik. Secara umum, kualitas air pada Sungai Waru telah melampaui baku mutu, hal ini disebabkan oleh perilaku masyarakat dalam membuang limbah cair industri tahu. Kondisi kualitas air Sungai Waru yang tercemar dipengaruhi oleh perilaku masyarakat di sekitarnya, terutama Stasiun II.
Abstrak (Inggris)Tofu industry is counted as a home industry that brings benefits for society. However, this industry can also produce negative impacts when the liquid waste is dumped into a river. These negative impacts are very dangerous for aquatic animal’s life and may cause health problems for people. Because of the importance of Waru River water’s quality, this research needs to be done as an effort to repair and control the pollution in aquatic environment. This research is aimed to study the condition of Waru River water’s quality in Grobog Kulon village, Pangkah Sub district, Tegal Regency; to discover the behavior of people around Waru River; and to analyze the relation between the quality of Waru River water and the behavior of people around it. This research was conducted by employing survey method to seven stations with three repetitions from May until June 2015 and particular object technique was used to take the sample of water’s quality and respondent. The data of the quality and people’s behavior was analyzed descriptively. The condition of the water’s quality did not meet water quality standard class II based on Regulation of Government Number 82 of 2001. The highest pollution was obtained in Station II and then Station VI, I, V, VII, III and IV. The behavior of people around Waru River Station II in terms of knowledge, attitude, and action was poor. But generally, the knowledge, attitude, and action of people around Waru River were good. Basically Waru River water’s quality had exceeded the quality standard, it was caused by people’s behavior in disposing tofu waste water. The condition of Waru River water that was polluted was influenced by the behavior of people around it, especially in Station II.
Kata Kuncikualitas air sungai, limbah cair industri tahu, water’s quality of river, liquid waste of tofu industry
Nama Pembimbing 1Dr. rer.nat. Husein Sastranegara, M.Si
Nama Pembimbing 2Dr. Ir. Darjanto, M.S
Tahun2016
Jumlah Halaman11
Page generated in 0.06 seconds.