View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)H1D010036
Nama MahasiswaDIAN KURNIA UTAMI
Judul ArtikelZONASI TINGKAT KERENTANAN BANJIR DI KECAMATAN RANCAEKEK KABUPATEN BANDUNG DENGAN MENGGUNAKAN METODE SPASIAL
AbstrakBanjir di daerah Kecamatan Rancaekek adalah hal yang sering terjadi setiap musim hujan. Hal ini dikarenakan lokasinya yang terletak di dasar cekungan Bandung. Banjir yang terjadi tidak hanya dikarenakan oleh faktor geologis dan topografis, tetapi juga perubahan penggunaan lahan, khususnya di DAS Citarum yang terjadi seiring dengan berkembangnya kegiatan sosial ekonomi. Meski demikian penelitian di Kecamatan Rancaekek belum banyak dilakukan. Penggunaan metode spasial dapat mempermudah dalam membuat peta zonasi kerentanan banjir. Metode ini melibatkan penggunaan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG). Dalam pembuatan peta zonasi kerentanan banjir digunakan data berupa peta administrasi, peta sungai dan jalan Keamatan Rancaekek, data curah hujan tahun 2012 - 2014, data titik tinggi, dan data penggunaan lahan yang nantinya diolah kembali sebagai parameter pada penelitian ini. Parameter tersebut adalah kelas curah hujan rata-rata bulanan, kelas ketinggian, kelas kemiringan lahan, penggunaan lahan, dan buffer sungai. Selanjutnya dilakukan proses overlay hingga mendapatkan peta kerentanan di Kecamatan Rancaekek. Setiap parameter yang digunakan akan memiliki bobot masing-masing. Pemilihan parameter dan bobotnya didasarkan kepada penelitian terdahulu yang serupa. Kelas kerentanan pada penelitian ini dibagi menjadi empat kelas yaitu, tidak rentan, cukup rentan, rentan, dan sangat rentan. Berdasarkan analisis yang dilakukan, dengan curah hujan 2012, 2013, dan 2014, mayoritas daerah Kecamatan Rancaekek tergolong sebagai daerah yang rentan banjir. Dari hasil analisis lanjut, didapatkan bahwa curah hujan berbanding lurus dengan luasan daerah sangat rentan di Kecamatan Rancaekek. Dengan kisaran curah hujan rata-rata bulanan 315 mm, 50% wilayah Kecamatan Rancaekek akan menjadi wilayah sangat rentan terhadap banjir. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan dalam upaya mitigasi bencana banjir di Kecamatan Rancaekek.
Abstrak (Inggris)Flooding in Rancaekek used to happen every rainy season. This caused by the location is located at the base of Bandung’s basin. Flooding that occurred is not only because of geological and topographical factor but also land-use change especially in the Citarum River Basin that was in line with the development of social and economic activities. However research in Rancaekek has never been done. Spatial methods can facilitate the manufacture of flood vulnerability zoning map. This method involves the use of Geographic Information Systems (GIS) applications. Data that being used in this experiment such as administrative maps, Rancaekek’s river and road map, rainfall data of 2012 - 2014, the elevation point data, and land use data will be reprocessed as a parameter in this study. These parameters are monthly average rainfall grade, elevation grade, slope grade, land use, and stream buffering. Overlay process is then performed to obtain flood vulnerability zoning map in Rancaekek. Each parameter that is used will have their weights. The parameters and the weights are picked based on previous similar studies. Class of vulnerabilities in this study were divided into four classes, not vulnerable, quite vulnerable, vulnerable, and very vulnerable. Based on the analysis, with rainfall in 2012, 2013 and 2014, the majority of the Rancaekek areas is classified as vulnerable areas. From the results of further analysis, it was found that the rainfall goes along with the extent of the very vulnerable area in Rancaekek Regency. With a range of monthly average rainfall of 315 mm, 50% of the Rancaekek Regency would be very vulnerable region with flooding. The results of this research may be considered in mitigation of flooding in the District Rancaekek.
Kata KunciBanjir, SIG, ArcGIS, Pemetaan, Rancaekek
Nama Pembimbing 1Sanidhya Nika Purnama
Nama Pembimbing 2Purwanto Bekti Santoso
Tahun2016
Jumlah Halaman28
Page generated in 0.0582 seconds.