View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)I1F015070
Nama MahasiswaBEJO EKO NUROHMAN
Judul ArtikelPENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF JIGSAW TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG KEHAMILAN USIA DINI PADA SISWI KELAS VII SMP NEGERI DI KECAMATAN PUNGGELAN
AbstrakLatar Belakang: Kehamilan usia dini berkontribusi terhadap tingginya angka kematian ibu (AKI) di Indonesia. Faktor yang mempengaruhi angka kehamilan di usia dini yaitu pengetahuan dan sikap remaja terhadap kehamilan usia dini. Pendidikan kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja tentang kehamilan usia dini. Model pembelajaran kooperatif jigsaw merupakan salah satu model pembelajaran yang bisa digunakan dalam pemberian pendidikan kesehatan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kooperatif jigsaw terhadap pengetahuan dan sikap tentang kehamilan usia dini pada siswi kelas VII SMP Negeri di Kecamatan Punggelan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian quasy eksperimental dengan pretest-posttest control group design. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling sejumlah 25 responden untuk kelompok intervensi maupun kelompok kontrol yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner data demografi, pengetahuan dan sikap tentang kehamilan usia dini. Analisa data menggunakan uji statistik Wilcoxon dan Mann Whitney karena data tidak terdistribusi normal. Hasil: Hasil Wilcoxon test pada kelompok intervensi menunjukkan bahwa pendidikan kesehatan menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw efektif meningkatkan pengetahuan (p<0,05) dan sikap (p<0,05). Hasil Mann Whitney test antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol menunjukkan adanya perbedaan signifikan skor post test pengetahuan (p<0,05) dan sikap (p<0,05). Kesimpulan: Pendidikan kesehatan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap tentang kehamilan usia dini. Perawat dapat menggunakan model pembelajaran kooperatif jigsaw sebagai salah satu sarana dalam pemberian pendidikan kesehatan tentang kehamilan usia dini.
Abstrak (Inggris)Background: Adolescents pregnancy contributes significantly on the maternal mortality rate in Indonesia. There were significant association between adolescent's knowledge and attitude toward adolescent pregnancy with the adolescent's pregnancy case. Health education may improve the adolescent's knowledge and attitude toward adolescence pregnancy. Jigsaw can be used as a health education strategy for adolescents. Purpose: This study aimed to evaluate the effect of jigsaw on the adolescent's knowledge and attitude toward the adolescent's pregnancy in Punggelan District. Methods: This was a quasy experimental with pretest-posttest control group design. This study used a simple random sampling to select the respondents. This study recruited 25 respondents in each group who met the inclusion and exclusion criteria. This study used used three questionnaires, they were the demographic data questionnaire, the adolescent pregnancy knowledge questionnaire, and the adolescent pregnancy attitude questionnaire. The data were analyzed using Wilcoxon and Mann Whitney test. Results: The Wilcoxon test results showed that there were significant differences of pre and post-score of the knowledge (p < 0.05) and attitude (p < 0.05) toward adolescent pregnancy in intervention group. In addition, the Mann Whitney test results showed that there were significant differences of post test scores of the knowledge (p < 0.05) and attitude (p < 0.05) toward adolescent pregnancy between intervention and control group. Conclusion: Health education using jigsaw cooperative learning model can improve the adolescent's knowledge and attitude toward the adolescent's pregnancy.
Kata Kuncijigsaw, kehamilan usia dini, pengetahuan, sikap
Nama Pembimbing 1Mekar Dwi Anggraeni, M.Kep., Ph.D.
Nama Pembimbing 2Ns. Wahyu Ikka Setyarini, M.Kep., Sp.Mat
Tahun2017
Jumlah Halaman23
Page generated in 0.0551 seconds.