View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)F1D010053
Nama MahasiswaTITO BASKORO
Judul ArtikelAGENDA SETTING DALAM KEBIJAKAN REVITALISASI PEMBANGUNAN PASAR MANIS DI KOTA PURWOKERTO
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendeskripsikan proses agenda setting dalam kebijakan revitalisasi pembangunan Pasar Manis Di Kota Purwokerto. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa dalam proses revitalisasi pembangunan pasar manis Di Kota Purwokerto dilakukan pada masa pemerintahan Presiden Jokowi sesuai dengan program Nawacita oleh beliau. Revitalisasi pasar pada pemerintahan Joko Widodo memprioritaskan pasar yang secara fisik memerlukan peremajaan fisik. Revitalisasi pasar tidak hanya dari segi peremajaan fisik saja yang dilakukan tetapi peremajaan dari sektor manajemen, yaitu upaya menciptakan pengelolaan pasar rakyat yang professional, modern, dan transparan. Selain dari fisik dan manajemen, revitalisasi pasar dalam hal sosial budaya, yaitu upaya mewujudkan lingkungan pasar rakyat yang kondusif dan nyaman. Terakhir, revitalisasi ekonomi, yaitu upaya meningkatkan daya saing dan omzet, serta menjaga stok guna menjaga kestabilan harga barang kebutuhan pokok yang dapat memberikan efek ganda di sektor produksi. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah kehadiran program Nawacita dalam hal ini revitalisasi pasar pada masa Presiden Joko Widodo sangat memberikan dampak positif yang besar bagi Warga Purwokerto sendiri. Pasalnya dengan revitalisasi pasar tersebut akhirnya masyarakat purwokerto bisa melakuakan aktivitas jual beli yang jauh lebih nyaman karena kondisi pasar manis sekarang yang jauh lebih baik lagi dibanding pasar manis pada jaman dahulu.
Abstrak (Inggris)This research aims to understand and describe the process of agenda setting in a policy of revitalization of development Pasar Manis in the Purwokerto The results of this study revealed that in the process of revitalizing the sweet market development in the town of Purwokerto is done during the reign of President Jokowi in accordance with the program Nawacita by him. Revitalizing the market at Government Joko Widodo prioritize market that physically require physical rejuvenation. Revitalizing the market not only in terms of physical rejuvenation are done but the rejuvenation of the management of the sector, namely the effort of creating a people's market management professional, modern and transparent. A side from the physical and management, revitalizing the market in terms of social culture, namely efforts embody the people's market environment that is conducive and comfortable. Lastly, economic revitalization, namely an effort improve competitiveness and turnover, as well as keeping the stock in order to maintain the stability of prices of staple goods that can provide a double effect on production sector The conclusions of this research program is the presence of Nawacita in this revitalizing the market at the time the President gave Joko Widodo great positive impact for the citizens of Purwokerto himself. Because with the market ultimately revitalizing the community's craft made activities can purwokerto and selling that much more comfortable because the sweet market conditions now are much better than the sweet market in antiquity.
Kata Kunci Kebijakan Publik, Pasar Tradisional, agenda setting dan Revitalisasi
Nama Pembimbing 1Drs. Solahuddin Kusumanegara, M.Si.
Nama Pembimbing 2Drs. M.Soebiantoro, M.Si
Tahun2017
Jumlah Halaman24
Page generated in 0.0505 seconds.