View Artikel Ilmiah
Kembali| NIM (Student Number) | H1G013001 |
|---|---|
| Nama Mahasiswa | IKA YESI SETYANINGSIH |
| Judul Artikel | BIOEKONOMI IKAN HIU (Rhinobatidae) YANG DIDARATKAN DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA (PPN) KEJAWANAN, CIREBON, JAWA BARAT |
| Abstrak | Ikan Hiu (Rhinobatidae) merupakan salah satu sumberdaya perikanan yang memiliki potensi untuk dimanfaatkan, karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi. Karena sumberdaya ikan Hiu merupakan barang milik bersama dan bersifat open acces, maka kelesatarian ikan ini bisa terancam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai potensi lestari ikan Hiu secara bioekonomi, serta mengetahui jumlah upaya yang optimal secara bioekonomi dalam usaha penangkapan ikan Hiu yang didaratkan di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Kejawanan, Cirebon, Jawa Barat. Data hasil tangkapan dan upaya dari tahun 2006-2016 diperoleh dari PPN Kejawanan. Data hasil tangkapan dan upaya dianalisis menggunkan analisis model Gordon-Schaefer. Hasil penelitian menunjukkan MSY ikan Hiu sebesar 57,8 ton/tahun dengan upaya penangkapan maksimum sebesar 85 unit/tahun dan MEY sebesar 72,89 ton/tahun dengan upaya penangkapan 128 unit/tahun. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan ikan Hiu (Rhinobatidae) di PPN Kejawanan sudah tidak optimal, perlunya pengurangan upaya penangkapan. |
| Abstrak (Inggris) | The Shark (Rhinobatidae) is one of fisheries resourches that is have potential to be used, because it has the high economical value. Because the Shark resources is public property and open acces, so that sustainability of the Shark could be threatened. The purpose of this research is know potential preserve of The Bioecomicaly and know amount of effort that’s optimal bioeconomic in effort of capturing the shark that stationed in The Nusantara Fishery Port Kejawanan, Cirebon, West Java. Catch - effort data was analyzed using Gordon – Schaefer model. The results of researched show MSY, the Shark as much as 57,8 tons/year with effort of captured maximum 85 units/year and MEY as much as 72,89 tons/year with effort of captured maximum 128 units/year. Based of the result of this study, it can be conclude that the status of Shark fishery at PPN Kejawanana is not optimal, the need for reduction of fishing efforts. |
| Kata Kunci | Ikan Hiu (Rhinobatidae),Jaring Liong bun, Bioekonomi, PPN Kejawanan |
| Nama Pembimbing 1 | Ir. H. Arif Mahdiana, M.Si |
| Nama Pembimbing 2 | T.Junaidi, S.E, M.Si |
| Tahun | 2017 |
| Jumlah Halaman | 76 |
Page generated in 0.0779 seconds.