View Artikel Ilmiah
KembaliNIM (Student Number) | G1F008066 |
---|---|
Nama Mahasiswa | FUJI FAUJIAH |
Judul Artikel | AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL KULIT BUAH MANGGIS (Garcinia mangostana)TERHADAP BAKTERI Gardnerella vaginalis |
Abstrak | Keputihan dalam ilmu kedokteran disebut flour albus, leukorea, atau white discharge merupakan semua pengeluaran cairan alat genetalia yang bukan darah. Salah satu penyebab keputihan adalah bakteri Gardnerella vaginalis. Kulit buah manggis (Garcinia mangostana) mengandung saponin, tanin, xantone dan flavonoid, merupakan senyawa pada tumbuhan yang mempunyai aktivitas antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi senyawa yang terdapat dalam kulit buah manggis dan mengetahui aktivitas antibakteri yang terdapat dalam kulit buah manggis terhadap bakteri G.vaginalis. Metode yang digunakan untuk identifikasi adalah dengan pereaksi warna dan untuk aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi cakram menggunakan 3 kelompok ekstrak kulit buah manggis yaitu 100ppm, 200ppm dan 300ppm. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis probit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit buah manggis mengandung golongan senyawa saponin, tanin, xantone dan flavonoid. Ekstrak kulit buah manggis mempunyai nilai IC50 pada konsentrasi 181,552ppm. |
Abstrak (Inggris) | Whitish that was also known as flour albus, leukorea, or white discharge was all liquid expense that produces by genetalia organ which wasn’t blood. One of the causes of whitish was Gardnerella vaginalis bacteria. Mangosteen skin fruit (Garcinia mangostana) contain saponins, tanin, xantone and flavonoids, compounds in plants that had antibacterial activity The purpose of this research was to identify the compounds contained in the mangosteen fruit skins and knowing the antibacterial activity that was contained in the mangosteen fruit skin against G.vaginalis bacteria. The methods was used for identification was colouring reactan and for antibacterial activity, the method was disc diffusion using 3 groups of mangosteen skin fruit extract that was 100ppm, 200ppm and 300ppm. The data that was obtained then analysed using probit. The results showed that mangosteen skin fruit extracts contained saponins, tanin, xantone and flavonoids. Mangosteen skin fruit extract had IC50 value at concentrations 181,552ppm |
Kata Kunci | Keputihan, Gardnerella vaginalis, Garcinia mangostana, Antibakteri. |
Nama Pembimbing 1 | Iskandar Sobri,M.Biotech.,Apt |
Nama Pembimbing 2 | Drs. Sunarto MS.,MP |
Tahun | 2012 |
Jumlah Halaman | 11 |
Page generated in 0.0511 seconds.