View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)E1A006060
Nama MahasiswaPRADITYA BUDI ENDRIYANTO
Judul ArtikelPEMBUKTIAN TINDAK PIDANA PENCURIAN KENDARAAN BERMOTOR (Tinjauan Yuridis Putusan Pengadilan Negeri Purwokerto Nomor : 183/Pid.B/2011/PN.Pwt.)
AbstrakPembuktian merupakan masalah yang memegang peranan dalam proses pemeriksaan sidang Pengadilan. Melalui pembuktian ditentukan nasib terdakwa, apabila hasil pembuktian dengan alat-alat bukti yang ditentukan Undang-Undang “tidak cukup” membuktikan kesalahan yang didakwakan kepada terdakwa, terdakwa dibebaskan dari hukuman. Sebaliknya jika kesalahan terdakwa dibuktikan dengan alat-alat bukti yang disebut dalam Pasal 184 KUHAP terdakwa dinyatakan bersalah, kepadanya akan dijatuhkan hukuman. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif, spesifikasi penelitian yang digunakan adalah penelitian preskriptif, lokasi penelitian di Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Sumber bahan hukum Bahan hukum primer, sekunder dan tersier, metode pengumpulan bahan hukum dalam penelitian ini dilakukan dengan inventarisasi peraturan perundang-undangan, dokumentasi dan studi kepustakaan, metode penyajian bahan hukum disajikan dalam bentuk teks naratif, dan metode analisis yang dipergunakan adalah analisis normative kualitatif dengan model interpretasi sistematik dan gramatikal. Pembuktian tindak pidana pencurian dalam persidangan terhadap Putusan perkara No 183/Pid.B/2011/PN.Pwt telah menerapkan sistem pembuktian menurut undang-undang secara negatif (negatief wettelijk) dan telah memenuhi batas minimum pembuktian yaitu dengan memeriksa dua alat-alat bukti yang sah yang diatur dalam Pasal 184 KUHAP yaitu keterangan saksi, keterangan terdakwa.
Abstrak (Inggris)Proof is a problem which plays a role in the examination process trial court. Through the evidence determined the fate of the accused, if the results prove the evidence specified Act "not enough" to refute the charges to the defendant, the defendant was released from punishment. Conversely, if the defendant's guilt be proved by the evidence referred to in Article 184 Code of Criminal Procedure the defendant was convicted, her sentence will be imposed. The research method used in this study is a normative juridical approach, the specification of research used is descriptive research, University research sites in Navan General Sudirman, sources of primary legal materials legal materials, secondary and tertiary methods of collection of legal materials in the study conducted by the inventory rules legislation, documentation and library research, legal method of presenting the material presented in the form of narrative text, and analysis method used was a qualitative analysis of the normative model of systematic and grammatical interpretation. Proving criminal theft case in the court against the decision No. 183/Pid.B/2011/PN.Pwt verification system has been implemented according to law in a negative way (negatief wettelijk) and has met the minimum threshold of proof is to check two pieces of evidence that valid set forth in the Code of Criminal Procedure Article 184 witness statements, testimony defendant.
Kata KunciPembuktian, Tindak Pidana, Pencurian
Nama Pembimbing 1Pranoto, SH,MH.
Nama Pembimbing 2Dr. Hibnu Nugroho, SH, MH
Tahun2013
Jumlah Halaman12
Page generated in 0.0705 seconds.