View Artikel Ilmiah
Kembali| NIM (Student Number) | I1B005062 |
|---|---|
| Nama Mahasiswa | MEKA INDRA SUGAMA |
| Judul Artikel | OPTIMASI JARINGAN DISTRIBUSI AIR BERSIH PDAM BANYUMAS PADA WILAYAH PELAYANAN KECAMATAN BANYUMAS DENGAN APLIKASI PROGRAM EPANET 2.0 |
| Abstrak | Berdasarkan pada penelitian sebelumnya (Joko, 2012) menyatakan bahwa PDAM Kabupaten Banyumas wilayah pelayanan Kecamatan Banyumas pada prediksi tahun 2021 mengalami kelebihan kapasitas jaringan dan tekanan negatif. Dalam penelitian tugas akhir ini, hal yang akan dilakukan adalah menganalisa dan mengoptimalkan jaringan distribusi air bersih PDAM Banyumas pada wilayah pelayanan Kecamatan Banyumas dengan menggunakan aplikasi program Epanet 2.0. Parameter input Epanet 2.0 terdiri dari node/junction yang meliputi demand dan elevasi sedangkan pada pipa meliputi panjang pipa, diameter pipa, dan koefisien kekasaran pipa. Hasil output Epanet 2.0 terdiri dari node/junction meliputi tinggi energi dan tinggi tekanan sedangkan pada pipa meliputi laju aliran, kecepatan dan kehilangan energi. Berdasarkan hasil analisis kebutuhan air (demand), didapat tahun proyeksi 2019 dengan nilai demand 29,6 liter/detik dari kapasitas Instalasi Pengolahan Air (IPA) kaliori sebesar 30 liter/detik. Hasil optimasi tinggi tekanan pada tahun 2011, 2016, dan 2019 sesuai dengan ketentuan Departemen Pekerjaan Umum (DPU) sedangkan pada tahun 2021 didapat nilai tinggi tekanan yang sesuai 63%. Hasil optimasi dimensi pipa didapat kecepatan dalam pipa yang memenuhi syarat tahun 2011 sebanyak 64 pipa atau 37%, tahun 2016 sebanyak 114 pipa atau 65%, tahun 2019 sebanyak 138 pipa atau 79%, dan tahun 2021 sebanyak 145 pipa atau 83% dari 175 pipa. |
| Abstrak (Inggris) | Based on previous research (Joko, 2012) stated that the Regional District Drinking Water Company (PDAM) in Banyumas in the 2021 projection would occur overcapacity and negative pressure would occur at the service of the District of Banyumas. In this research, what was going to do is to analyze and to optimize the clean water distribution network of PDAM Banyumas in the region of Banyumas District using application of Epanet 2.0. Input parameters in Epanet 2.0 consists of node/junction including demand and elevation while in the pipeline include the length of the pipe, the pipe diameter and pipe roughness coefficient. Epanet 2.0 output node/junction results consist of head energy and head pressure while in the pipeline including flow rate, velocity, and headloss of energy. Based on the results of water demand analysis, obtained demand value of the year 2019 prediction is equal to 29,6 liter/second while Kaliori Water Treatment Installation (IPA) capacity is equal to 30 litres/second. The results of the optimization of head pressure in 2011, 2016, and 2019 in accordance with the provisions of the Public Works Department (DPU) while in 2021 the obtained head pressure value is 63% that comply the regulation. Dimensional optimization results obtained velocity in the pipe line are eligible in 2011 as many as 64 pipe or 37%, in 2016 as many as 114 pipes or 65%, in 2019 as many as 138 pipes or 79%, and by 2021 as many as 145 or 83% of the pipe 175 pipe. |
| Kata Kunci | Optimasi, Pipa, Jaringan Distribusi, Epanet 2.0, Banyumas |
| Nama Pembimbing 1 | Dr. Eng. Purwanto Bekti Santoso |
| Nama Pembimbing 2 | Wahyu Widiyanto ST., MT. |
| Tahun | 2013 |
| Jumlah Halaman | 15 |
Page generated in 0.0579 seconds.