View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)P2CA09012
Nama MahasiswaKOKOM KOMALA
Judul ArtikelANALISIS KEBUTUHAN INVESTASI DALAM MENINGKATKAN PERTUMBUHAN EKONOMI DI KOTA BANJAR
AbstrakPenelitian ini berjudul “Analisis Kebutuhan Investasi Untuk Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi di Kota Banjar”. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sektor-sektor ekonomi yang termasuk dalam tipologi maju dan tumbuh dengan pesat, maju tapi tertekan, potensial dan tertinggal, juga menganalisis sektor unggulan yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Banjar, serta menganalisis besarnya kebutuhan investasi untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Banjar. Pendekatan yang digunakan adalah kuantitatif, dengan melihat gambaran kondisi yang terjadi selama 6 (enam) tahun, dari tahun 2005-2011. Berdasarkan hasil analisis didapatkan dua sektor ekonomi yang termasuk dalam tipologi maju dan tumbuh dengan pesat, yaitu sektor pertanian dan jasa-jasa, juga terdapat lima sektor yang termasuk dalam sektor maju tapi tertekan, yaitu sektor pertambangan dan penggalian, bangunan, sektor perdagangan, hotel dan restoran, sektor pengangkutan dan komunikasi serta sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan. Hasil analisis juga menunjukkan, terdapat dua sektor yang masuk dalam kelompok sektor unggulan, yaitu sektor pertanian dan sektor jasa-jasa. Peran pemerintah daerah untuk memprioritaskan investasi pada sub sektor unggulan pertanian sebagai penggerak perekonomian daerah sangat diperlukan, terutama dalam proses pertukaran komoditas antar daerah yang mendorong masuknya pendapatan dari luar daerah ke Kota Banjar sehingga dapat membuka peluang dan lapangan kerja baru dan secara keseluruhan akan meningkatkan PDRB Kota Banjar. Sektor jasa-jasa, terutama sub sektor jasa pemerintahan umum konstribusinya semakin meningkat dibanding sub sektor swasta. Kondisi ini merupakan salah satu indikasi bahwa dalam enam tahun terakhir, perkembangan sektor swasta dalam perekonomian Kota Banjar sebagai penyedia jasa bagi masyarakat masih dibawah sub sektor pemerintahan umum, bahkan cenderung menurun. Artinya masyarakat masih sangat tergantung kepada jasa-jasa yang disediakan oleh lembaga-lembaga yang dimiliki oleh pemerintah atau yang berafiliasi dengan pemerintah.terlihat bahwa sub sektor jasa pemerintahan dari tahun ke tahun memberikan kontribusi yang semakin meningkat terhadap PDRB Kota Banjar, terakhir pada tahun 2011 memberikan kontribusi sebesar 62,95 % dari keseluruhan sektor jasa-jasa. Kondisi ini tentu saja harus dimaknai secara luas dan tidak bisa dipisahkan dari keberadaan Kota Banjar sebagai daerah otonom baru, yang harus memberikan pelayanan terbaiknya kepada publik.
Abstrak (Inggris)This research entittled Analysist of Investment Necessity to Increase the Economy Growth at Banjar City. The objective of this research is to analyze the economy sectors which are categorized in the typologies of progress and grow significantly, progress but suppressed, potential and left behind, also to analyze the superior sectors which could be developed to increase the economy growth of Banjar City, and to analyze the magnitude of investment necessity for increasing the economy growth of Banjar City. The research method used the quantitative analysis by discerning the picture of condition which happened for 6 (six) years during the period of 2005-2011 years. The results of analysis found that there are two economy sectors which are categorized in typology of progress and grow significantly, namely agricultures and services, and also there are five economy sectors which are categorized in progress but suppressed, namely; mining and digging sector, building construction sector, trading, hotel and restaurant sector, transportation and communication sector, and financial, leasing/rental and service companies sector. The results of analysis also indicated that there are two sectors which are categorized in group of superior sectors, namely agriculture sector and services sector. The role of local government to prioritize the investment in sub sector superior of agriculture as a local economy booster is indispensable, mainly in the process of inter-territories commodity exchanges which drive the income from outer territories to Banjar City, accordingly this will open the employment opportunity and vocation, and overall will increase the Gross Regional Domestic Product (GRDP) of Banjar City. Services sector, mainly sub sector of general government services which its contributions increase progressively than private sub sector. This condition represents one of indicators that within recent six years, the development of private sector in economic development of Banjar City as service provider for public is still below the sub sector of government services, in fact it tends descending. This means that public is highly dependent on the services provided by institutions which are owned by government or are affiliated with the government. It is figured out that sub sector of government services from year to year contribute increasingly to GDRP of Banjar City, recently during year of 2011, their contributions were 62,95% of the whole services sector. This condition must be understood broadly and cannot be separated from the existence of Banjar City as a new autonomy that must provide its best services to public.
Kata Kuncisektor ekonomi, PDRB, komoditas antar daerah
Nama Pembimbing 1Drs. Nurul Anwar, M.S, Ph.D
Nama Pembimbing 2Dr. Suprapto, M.S
Tahun2013
Jumlah Halaman16
Page generated in 0.046 seconds.