View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)C1A014015
Nama MahasiswaPUPUT AYU PUDYASTUTI
Judul ArtikelAnalisis Daya Saing dan Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ekspor Udang Indonesia di Pasar Eropa Tahun 2008-2016
AbstrakPenelitian ini berjudul: “Analisis Daya Saing dan Faktor-Faktor Yang Mempenaruhi Ekspor Udang Indonesia di Pasar Eropa Tahun 2008-2016”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis posisi daya saing komoditas udang Indonesia serta menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor udang Indonesia di enam negara tujuan di pasar Eropa tahun 2008 hingga 2016. Keenam negara tersebut adalah Inggris, Jerman, Belanda, Perancis, Italia dan Belgia. Sebagai pasar yang potensial bagi negara Indonesia di bawah pasar Amerika Serikat dan Jepang, pasar Eropa sudah menjadi salah satu pasar ekspor udang terbesar Indonesia. Potensi yang cukup besar pada komoditas udang ini dapat menentukan keunggulan dan kemampuan yang dimiliki komoditas udang Indonesia dalam menghadapi liberalisasi perdagangan. Selama kurun tahun 2008 hingga 2016 volume ekspor udang Indonesia di pasar Eropa mengalami fluktuasi. Fluktuasi tersebut disebabkan oleh penurunan volume di beberapa negara tujuan ekspor udang di pasar Eropa serta adanya faktor lain yang menjadi masalah yang cukup serius. Penelitian ini menggunakan analisis Revelead Comparative Advantage (RCA) untuk mengetahui keunggulan komparatif komoditas udang, Export Product Dynamic (EPD) untuk mengetahui keunggulan kompetitif komoditas udang dan regresi data panel untuk faktor-faktor yang mempengaruhi ekspor udang Indonesia. Berdasarkan hasil dari penelitian dan analisis data yang dilakukan menunjukkan bahwa komoditas udang Indonesia memiliki nilai RCA > 1 yang artinya memiliki keunggulan komparatif dan berdaya saing kuat. Analisis EPD udang Indonesia menunjukkan bahwa udang Indonesia di negara Inggris, Jerman, Belanda, Italia dan Belgia berada di posisi “Falling Star”, sedangkan di negara Perancis berada di posisi “Rising Star”. Hasil analisis regresi data panel menunjukkan harga ekspor udang dan populasi negara tujuan ekspor berpengaruh secara negative dan signifikan terhadap volume ekspor udang Indonesia, sedangkan PDB perkapita berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap volume ekspor udang Indonesia. Implikasi dari kesimpulan di atas yaitu dalam upaya meningkatkan daya saing, baik keunggulan komparatif mau pun keunggulan kompetitif perlu dilakukan peningkatan produktivitas. Selanjutnya peningkatan mutu dan kualitas udang dan menciptakan nilai tambah bagi komoditas udang Indonesia. Peran pemerintah juga diperlukan dengan melakukan kerja sama antar pemerintah dengan menciptakan kebijakan-kebijakan yang baik dan tepat bagi komoditas udang Indonesia.
Abstrak (Inggris)This research entitled "Analysis of Competitiveness and Factors Affecting of Indonesia's Shrimp Export in European Market at 2008-2016". The purpose of this research is to analyze the position of Indonesia’s shrimp competitiveness and factors affecting of Indonesia's shrimp exports in six destination countries in European market at 2008 to 2016. The six countries are United Kingdom, Germany, Netherlands, France, Italy and Belgium. As a potential market for Indonesia under the United State of America and Japan markets, the European market has become one of Indonesia's largest shrimp export markets. The considerable potential of this shrimp commodities can determine the advantages and capabilities of Indonesia's shrimp commodities to face the free trade. During the period of 2008 to 2016, the volume of Indonesia’s shrimp exports in the European market has fluctuated. This fluctuation is caused by decreasing of volume in some shrimp export destinations at the European market as well as other problems. This research used Revelead Comparative Advantage (RCA) analysis to analyze comparative advantage of shrimp commodities, Export Product Dynamic (EPD) to analyze competitive advantage of shrimp commodity and panel data regression to analyze factors affecting of Indonesia’s shrimp export. The result shows that Indonesia's shrimp commodities has a value of RCA> 1 which means it has a comparative advantage and strong competitiveness. The EPD analysis shows that Indonesia’s shrimp in United Kingdom, Germany, Netherland, Italy and Belgium countries are in the "Falling Star" position, while in France it is in the "Rising Star" position. The result of regression of panel data analyze shows that the export price of shrimp and export destination countries have a negative and significant effect on the export volume of Indonesia’s shrimp, while the GDP per capita has positive and insignificant effect on the export volume of Indonesia’s shrimp. The implications of this research is to improve the competitiveness, both comparative and competitive advantage needs to be done to increase productivity. Then, improve the shrimp quality and create added value for Indonesia’s shrimp commodities. The role of the government is also required by engaging intergovernmental cooperation by creating good policies for Indonesia’s shrimp commodities.
Kata KunciIndonesia, Ekspor, Udang, Daya Saing, Revelead Comparative Advantage, Export Product Dynamic, Regresi Data Panel
Nama Pembimbing 1Drs. Herman Sambodo, M.P
Nama Pembimbing 2Kikin Windhani, S.E., M. Ec., Dev
Tahun2008
Jumlah Halaman14
Page generated in 0.0641 seconds.