View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)E1A014286
Nama MahasiswaANGGIA SEPTIARA PUTRI UTOMO
Judul ArtikelTINJAUAN YURIDIS TERHADAP PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 25/PUU-XIV/2016 DALAM PENGUJIAN UNDANG-UNDANG NOMOR 31 TAHUN 1999 TENTANG TINDAK PIDANA KORUPSI BERKAITAN DENGAN KERUGIAN KEUANGAN NEGARA
AbstrakPenelitian ini bersumber pada putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 25/PUU-XIV/2016 dalam pengujian Pasal 2 dan Pasal 3 Undang-Undang No 31 Tahun 1999 Tentang Tindak Pidana Korupsi berkaitan dengan kerugian keuangan negara. Penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan undang-undang dan analisis. Spesifikasi penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Sumber bahan hukum yang digunakan merupakan bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder dengan metode pengajian data dalam bentuk teks naratif dan disusun secara sistematis. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dalam penelitian ini diketahui bahwa pertimbangan hukum hakim Mahkamah Konstitusi untuk memberi kepastian hukum yang adil dan sesuai serta jaminan hukum terhadap masyarakat, serta dalam praktiknya putusan tersebut membatu aparat penegak hukum dalam memeriksa serta memutus perkara tindak pidana korupsi serta akibat hukum putusan Mahkamah Konstitusi tersebut adalah putusan tersebut erga omnes yang berarti mengikat dan harus dipatuhi oleh seluruh warga Negara serta penegakan hukum Tindak Pidana Korupsi di Indonesia harus membuktikan telah terjadinya kerugian keuangan negara yang harus dibuktian dengan konsep Actual Loss.
Abstrak (Inggris)This research is based on the Constitutional Court Decision Number 25 / PUU-XIV / 2016 in the testing of Article 2 and Article 3 of Law No. 31 of 1999 concerning Corruption Crimes relating to state financial losses. This study uses normative juridical research methods. The research approach uses a law and analysis approach. The research specifications used are descriptive. Sources of legal material used are primary legal materials and secondary legal materials with methods of studying data in the form of narrative texts and arranged systematically. Based on the results of the research and discussion in this study note that the legal considerations of the Constitutional Court judges to provide legal certainty that is fair and appropriate and legal guarantees of the community, as well as in practice the decision petitioned law enforcement officers in examining and deciding cases of corruption and the legal consequences of decisions. The Constitutional Court is the verdict that erga omnes means binding and must be obeyed by all citizens as well as law enforcement Corruption in Indonesia must prove that there has been a loss of state finances which must be proven by the concept of Actual Loss.
Kata KunciPutusan Mahkamah Konstitusi, Korupsi, Kerugian Keuangan Negara
Nama Pembimbing 1Dr. H. Kuat Puji Prayitno, S.H., M.Hum.
Nama Pembimbing 2Dr. Riris Ardhanariswari, S.H., M.H.
Tahun2018
Jumlah Halaman13
Page generated in 0.0611 seconds.