View Artikel Ilmiah
Kembali| NIM (Student Number) | B1A015130 |
|---|---|
| Nama Mahasiswa | HANA AGUSTIANA |
| Judul Artikel | TOKSISITAS SUBLETAL LIMBAH CAIR BATIK HASIL BIOSORPSI TERHADAP IKAN MAS (Cyprinus carpio L.) DITINJAU DARI DIFFERENSIAL LEUKOSIT |
| Abstrak | Limbah cair batik merupakan limbah pewarna yang mencemari lingkungan dan menurunkan kualitas perairan serta bersifat toksik bagi makhluk hidup. Limbah cair batik yang belum diolah banyak mengandung logam berat yang berbahaya. Penyerapan unsur-unsur pencemaran oleh ikan akan berpengaruh pada sistem tubuhnya terutama pada darah. Logam berat dalam limbah cair batik dapat dipisahkan melalui proses biosorpsi. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh pemaparan dan mengetahui konsentrasi limbah cair batik hasil biosorpsi yang paling berpengaruh terhadap differensial leukosit Ikan Mas (Cyprinus carpio L.) Penelitian dilakukan secara eksperimental dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 6 kali ulangan. Perlakuan terdiri dari 0; 1,32; 2,64; dan 3,96 %v.v-1. Variabel bebas berupa konsentrasi limbah cair batik hasil biosorpsi, sedangkan varibel terikat berupa deferensial leukosit ikan mas. Parameter utama penelitian berupa persentase diferensial leukosit sedangkan parameter pendukung adalah suhu, pH, dan oksigen terlarut (DO). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji ANOVA dengan tingkat kesalahan 5% dan dilanjutkan Uji Duncan dengan tingkat kesalahan yang sama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata persentase diferensial leukosit, untuk monosit, neutrofil, dan eosinofil tertinggi terdapat pada perlakuan 3,96 %v.v-1 yaitu berturut-turut 7,50 ± 1,04; 11,50 ± 1,64 dan 2,83 ± 0,17 % dan terendah terdapat pada perlakuan 0 %v.v-1 yaitu berturut-turut 3,50 ± 0,083; 7± 1,26 dan 0,66 ± 0,08%, serta rerata persentase limfosit yang tertinggi pada perlakuan 0 %v.v-1 yaitu 81,50 ± 1,87% dan terendah pada perlakuan 3,96 %v.v-1 yaitu 74,5 ± 3,33 %. Pemaparan limbah cair batik hasil biosorpsi terhadap ikan mas (C. carpio) berpengaruh terhadap differensial leukosit, yaitu peningkatan neutrofil, monosit dan eosinofil serta penurunan limfosit. Limbah cair batik hasil biosorpsi yang paling berpengaruh yaitu konsentrasi 3,96 %v.v-1. |
| Abstrak (Inggris) | Batik wastewater is a dye waste that pollutes the environment and degrades water quality and is toxic to organims. Batik wastewater untreatment contains dangerous heavy metals. The absorption of the substance by fish will affect the body system, especially the blood. Heavy metals contained in batik wastewater can separated through the biosorption process. The research is to determine the effect of batik wastewater resulted from biosorption process exposure on the differential leukocytes and determine the wastewater resulted from biosorption process concentration on the differential leukocytes of Carp (Cyprinus carpio L.). The study was conducted experimentally by using a completely randomized design (CRD) with 4 treatments and 6 replications. The treatment consisted of 0; 1.32; 2.64; and 3.96 %v.v-1. The independent variable was the batik wastewater resulted from biosorption process concentration, while the dependent variable was differential leukocyte on carp. The main parameter was the differential leukocyte percentage while supporting parameters were temperature, pH, and dissolved oxygen (DO). The data obtained were analyzed by using ANOVA test with an error rate of 5%. and continued Duncan's Test with the same error rate. The results showed that the mean differential percentage of leukocytes, for the highest monocytes, neutrophils, and eosinophils were found in the treatment of 3.96 %v.v-1, respectively 7.50 ± 1.04%; 11.50 ± 1.64%; 2.83 ± 0.17% and the lowest were shown in the treatment of 0 %v.v-1, respectively 3.50 ± 0.083%; 7 ± 1.26%; 0.66 ± 0.08%, and the highest percentage of lymphocytes from the 0 %v.v-1 treatment was 81.50 ± 1.87% and the lowest from the 3.96 %v.v-1 treatment was 74.5 ± 3.33%. The conclusion,the batik wastewater resulted from biosorption process affected the differential leukocytes; the increase in monocytes, neutrophils, and eucinophils and the decrease in lymphocytes. In addition, the concentration of batik liquid waste from biosorption that major influences the differential leukocytes was the concentration of 3.96 %v.v-1. |
| Kata Kunci | biosorpsi, differensial leukosit, ikan mas, limbah batik, toksisitas |
| Nama Pembimbing 1 | Dr. Sri Lestari, S.si., M.si |
| Nama Pembimbing 2 | Eko Setio Wibowo, S.si., M.si |
| Tahun | 2019 |
| Jumlah Halaman | 12 |
Page generated in 0.0668 seconds.