View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)A1A015045
Nama MahasiswaNURUL HIDAYAH
Judul ArtikelAnalisis Tingkat Pemerataan Pendapatan dan Kesejahteraan Petani Teh di Kecamatan Kalibening, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah
AbstrakKecamatan Kalibening merupakan salah satu wilayah yang memiliki luas kebun teh terbesar di Kabupaten Banjarnegara. Namun tidak semua petani teh di Kecamatan Kalibening hidup dalam kondisi yang baik, banyak diantara mereka yang tergolong miskin. Hal ini disebabkan oleh harga teh yang sulit sekali mengalami kenaikan, dan penghasilan dari memetik teh tidak sebanding dengan biaya yang telah dikeluarkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) tingkat pemerataan pendapatan 2) tingkat kesejahteraan. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bedana, Desa Gunung Langit, dan Desa Sikumpul pada 28 Juli 2019 sampai dengan 27 Agustus 2019. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Penentuan sampel petani menggunakan metode Multistage cluster sampling dan rumus Yamane, sehingga diperoleh 68 petani dari ke tiga desa tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) tingkat pemerataan pendapatan masyarakat di Kecamatan kalibening berada pada tingkat ketimpangan sedang (means mind inequality). 2) Kecamatan Kalibening berada pada tingkat sejahtera.
Abstrak (Inggris)Kalibening District is one of the areas that has the largest tea plantation area in Banjarnegara Regency. However, not all tea farmers in Kalibening District live in good condition, many of them are classified as poor. This is caused by the price of tea which is very difficult to increase, and the income from picking tea is not worth the cost. This study aims to determine: 1) level of income distribution 2) level of welfare. This research was conducted in Bedana Village, Gunung Langit Village, and Sikumpul Village on 28 July 2019 until 27 August 2019. The research method used was a survey method. Determination of the sample of farmers using the Multistage cluster sampling method and the Yamane formula, in order to obtain 68 farmers from the three villages. The results showed that 1) the level of equity of community income in Kalibening District was at the level of moderate inequality (means mind inequality). 2) Kalibening District is at the level of prosperity.
Kata KunciPemerataan, Kesejahteraan, Petani Teh
Nama Pembimbing 1Ir. Tatang Widjojoko, M.P
Nama Pembimbing 2Ir. Endang Sriningsih, M.P
Tahun2020
Jumlah Halaman13
Page generated in 0.0521 seconds.