View Artikel Ilmiah
KembaliNIM (Student Number) | A1D016086 |
---|---|
Nama Mahasiswa | DHEA RATNA AYU |
Judul Artikel | Isolasi dan Identifikasi Bakteri Endofit Akar Padi Lahan Marginal serta Potensinya sebagai Pengendali Xanthomonas sp. In Vitro |
Abstrak | Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi bakteri endofit akar padi lahan marginal, mengetahui potensinya sebagai pengendali patogen Xanthomonas oryzae pv. oryzae (Xoo) dan Xanthomonas campestris pv. campestris (Xcc), mengetahui mekanisme antibiosis bakteri endofit lahan marginal terhadap Xoo dan Xcc, dan mempelajari pertumbuhan isolat bakteri endofit terpilih. Penelitian dilaksanakan pada Bulan November 2019 sampai Februari 2020 di Laboratorium Perlindungan Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan, yaitu BE1= Bakteri Endofit 1, BE2 = Bakteri endofit 2, BE3 = Bakteri Endofit 3, BE4 = Bakteri Endofit 4, BE9 = Bakteri Endofit 9, dan BE10 = Bakteri Endofit 10. Data hasil pengamatan uji antagonis dianalisis menggunakan uji F dan dilanjutkan dengan Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan bakteri endofit efektif sebagai pengendali Xoo dan Xcc. Perlakuan menggunakaan isolat BE9 memiliki zona hambatan terbesar terhadap Xoo, yaitu sebesar 18 mm, sedangkan pada patogen Xcc, penggunaan isolat BE1 memiliki zona hambatan terbesar, yaitu sebesar 22 mm. |
Abstrak (Inggris) | This research is aimed to isolation and identification marginal land root rice endophyt bacteria, know its potential as a pathogen controller Xanthomonas oryzae pv. oryzae (Xoo) and Xanthomonas campestris pv. campestris (Xcc), know mechanism of its antibiosis to Xoo and Xcc, and study growth of selected endophytic bacteria isolates. Research was conducted on November 2019 until February 2020 at Plant Protection Laboratory, Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University. The experiment design used a completely randomized design with 6 treatments, named BE1 = Endophytic Bacteria 1, BE2 = Endophytic Bacteria 2, BE3 = Endophytic Bacteria 3, BE4 = Endophytic Bacteria 4, BE9 = Endophytic Bacteria 9, and BE10 = Endophytic Bacteria 2, BE3 = Endophytic Bacteria 3, BE4 = Endophytic Bacteria 4, BE9 = Endophytic Bacteria 9, and BE10 = Endophytic Bacteria 10. Antagonist tests data were analyzed using F test and continued with Least Significant Difference (LSD) at 5% level. The result showed that endhopytic bacteria is effective in controlling Xoo and Xcc. BE9 isolates has the largest inhibitor zone against Xoo, which is 18 mm, while BE1 isolates has the largest inhibitor zone against Xcc, which is 22 mm. |
Kata Kunci | Bakteri endofit, Xanthomonas oryzae pv. oryzae, Xanthomonas campestris pv. campestris. |
Nama Pembimbing 1 | Dr. Ir. Nur Prihatiningsih, M.S. |
Nama Pembimbing 2 | Ir. Mochammad Nazarudin Budiono, M.Sc. |
Tahun | 2020 |
Jumlah Halaman | 10 |
Page generated in 0.074 seconds.