View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)D1A016211
Nama MahasiswaDWI FIRMAN NUGROHO
Judul ArtikelPENGARUH PENAMBAHAN BAHAN PENGENYAL YANG BERBEDA TERHADAP PERSENTASE PRODUK DAN KEKENYALAN BAKSO DAGING ENTOK JANTAN (Cairina moschata)
AbstrakTujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh penggunaan bahan pengenyal yang berbeda terhadap persentase produk dan kekenyalan bakso daging entok jantan (Cairina moschata). Materi penelitian adalah daging entok jantan, tepung putih telur, tepung karagenan dan tepung agar – agar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen dengan rancangan penelitian Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan yang diberikan adalah tanpa penambahan bahan pengenyal (P0), penambahan tepung putih telur 2% (P1), penambahan tepung karagenan 2% (P2), dan penambahan tepung agar – agar 2% (P3) dengan lima kali ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis variansi serta uji lanjut BNJ. Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata (P < 0,05) terhadap persentase produk dengan hasil rataan sebesar 99,71% dan berpengaruh sangat nyata (P < 0,01) terhadap kekenyalan dengan hasil rataan sebesar 0,0794 mm/g/dt. Penambahan bahan pengenyal tepung putih telur, tepung karagenan, dan tepung agar – agar berpengaruh terhadap persentase produk dan kekenyalan yang di hasilkan. Persentase produk dan kekenyalan bakso daging entok jantan (Cairina moschata) tertinggi didapatkan oleh tepung agar – agar (P3) .
Abstrak (Inggris)The research objective was to determine the effect of using different chewing materials on the percentage of product and the elasticity of male muscovy duck (Cairina moschata) meatballs. The research materials were male muscovy duck meat, egg white flour, carrageenan flour and agar flour. The method used in this study was an experimental method with a completely randomized design (CRD) with the treatment given was without the addition of thickening agent (P0), addition of 2% egg white flour (P1), addition of 2% carrageenan flour (P2), and addition of 2% agar flour (P3) with five replications. The data obtained were analyzed by analysis of variance and further test of BNJ. The results of the analysis of variance showed that the treatment had a significant effect (P <0.05) on the percentage of the product with an average yield of 99.71% and a very significant effect (P <0.01) on the elasticity with an average yield of 0.0794 mm/g/s. The addition of egg white flour, carrageenan flour, and agar flour to affect the percentage of product and the chewiness produced. The highest percentage of product and thickness of male muscovy duck meatballs (Cairina moschata) was obtained by agar flour (P3).
Kata KunciTepung putih telur, tepung karagenan, tepung agar – agar, presentase produk, kekenyalan.
Nama Pembimbing 1Dr. Ir. Agustinus Hantoro Djoko Rahardjo, MP.
Nama Pembimbing 2Ir. Kusuma Widayaka, M.S
Tahun2020
Jumlah Halaman7
Page generated in 0.0536 seconds.