View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)A1D016100
Nama MahasiswaABNER CHRIS TIMOTHY SIMARMATA
Judul ArtikelEvaluasi Status Unsur Hara K dan Serapannya Oleh Tanaman Padi Sawah di Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas
AbstrakPenelitian bertujuan untuk: 1) mengetahui status unsur hara K dan serapannya oleh tanaman padi di lahan sawah yang digunakan untuk budidaya tanaman padi di Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas, 2) mengetahui hubungan antara ketersediaan unsur hara K dan serapannya oleh tanaman dengan hasil tanaman padi di lahan sawah Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas dan 3) mengetahui rekomendasi pemupukan K di lahan sawah Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas. Penelitian dilaksanakan bulan Desember 2020 sampai April 2021 di Kecamatan Wangon, Kabupaten Banyumas dan Laboratorium Ilmu Tanah dan Sumberdaya Lahan, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman. Penelitian menggunakan metode survei. Penentuan titik sampel dilakukan berdasarkan Peta Satuan Lahan Homogen dan kawasan budidaya padi, dengan sistem transek yang dibuat tegak lurus aliran Sungai Serayu. Variabel penelitian meliputi Daya Hantar Listrik, K-tersedia tanah, serapan K oleh tanaman dan hasil tanaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa status unsur hara K di lahan sawah Kecamatan Wangon termasuk ke dalam harkat tinggi. Hubungan K-tersedia tanah dengan hasil tanaman memiliki koefisien determinan dengan R2=0,2119 dan memiliki nilai korelasi positif (r=0,165), sedangkan serapan K oleh tanaman dengan hasil tanaman memiliki koefisien determinan sebesar R2=0,0961 dan memiliki nilai korelasi negatif. Hubungan K-tersedia tanah dengan serapan K oleh tanaman memiliki koefisien determinan sebesar R2=0,0982 dan memiliki nilai korelasi positif (r=0,086). Rekomendasi pemupukan K di lokasi penelitian pada SLH 1 berkisar antara 37,35-69,36 kg K2O/ha atau setara 62,24 - 115,60 kg KCl/ha, sedangkan SLH 2 berkisar antara 58,69-96,03 kg K2O/ha atau setara 97,81-160,06 kg KCl/ha.
Abstrak (Inggris)The research purposed to: 1) observing the distribution of potassium nutrients and its absorption by the rice plants in paddy fields used for rice cultivation in Wangon District, Banyumas Regency, 2) observing the correlation between the availability of potassium nutrients and its absorption by the rice plants in paddy fields of Wangon District, Banyumas Regency and 3) observing the recommendation of potassium fertilization in rice fields of Wangon District, Banyumas Regency. The research was conducted in December 2020 to April 2021 in Wangon district, Banyumas Regency and Soil Science and Land Resources Laboratory, Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University. The research used survey methode. The determination of the sampling point is based on the Homogeneous Land Unit map and the area of rice cultivation, with transect system that is made perpendicular to the flow of the Serayu River. The variables observed the Electrical Conductivity (EC), available potassium soil, K absorption by rice plant and crop yields. The results showed that the status of nutrient element K in paddy fields Wangon district include in a high average. Relationship K-available soil with crop yield has a coefficient of determinant R2=0,2119 and has a positive correlation value (r=0,165), while the absorption of K by plant with crop yield has a coefficient of determination R2=0,0961 and has a negative correlation value. Relationship K-Available soil with absorption K by the plant has a coefficient of determinant R2=0,0982 and has a positive correlation value (r=0,086). The recommendation of fertilization in LU 1 ranged between 37,35-69,36 kg K2O/ha or equivalent to 62,24-115,60 kg KCl/ha, while on LU 2 ranged between 58,69-96,03 kg K2O/ha or equivalent to 97,81-160,06 kg KCl/ha.
Kata KunciK-tersedia, serapan K, tanaman padi, rekomendasi pemupukan
Nama Pembimbing 1Dr. Ir. Muhammad Rif'an, M.P.
Nama Pembimbing 2Dr. Ir. Tamad, M.Si
Tahun2021
Jumlah Halaman13
Page generated in 0.0526 seconds.