View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)E1A018341
Nama MahasiswaVANESSA FIRZA ASRI
Judul ArtikelTINJAUAN YURIDIS TERHADAP TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN BERAT DALAM PERNIKAHAN SIRI (Studi Kasus Putusan Nomor 466/Pid.B/2021/PN.Blb)
AbstrakFenomena tindak penganiayaan dalam bentuk kekerasan fisik dan psikis, dapat dijumpai dimana-mana seperti di tempat umum, bahkan dilingkungan kecil seperti llingkungan rumah tangga atau keluarga saja, tindakan penganiayaan dapat menimpa siapa saja bila menghadapi suatu masalah dengan orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Pasal 338 jo Pasal 53 ayat (3) dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga pada kasus penganiayaan dalam pernikahan siri. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini addalah metode yuridis normatif, dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis dan menggunakan data sekunder yang diperoleh melalui kepustakaan yang diuraikan secara sistematis. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Majelis Hakim dalam putusannya sudah sesuai namun menurut penulis seharusnya Jaksa Penuntut Umum menambahkan Pasal 338 jo. 53 KUHP dan Pasal 44 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dalam dakwaannya agar menjadi bahan tambahan dalam Pertimbangan Hukum hakim. Saran dari penulis, Tindak pidana penganiayaan yang dilakukan Terdakwa terhadap Saksi Rina Maryana seharusnya terhadap terdakwa bisa dijatuhkan dengan Pasal 338 jo Pasal 53 Ayat (1) atau Pasal 44 ayat (1) Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Abstrak (Inggris)Phenomenon of The Crime of persecution in the form of physical and psychological violence, can be found everywhere such as in public places, even in small environments such as the household or family environment, acts of persecution could happen to anyone when facing a problem with other people. This research aims to find out the the application of Article 338 jo Article 53 verse (1) of the Criminal Code and Indonesia Act No. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence for the Serious Assault in unregistered marriages. This research methods used in this research are normative juridical methods, with descriptive analytical research spesification and used secondary obtained through literature and systematically deciphered. This research can be concluded that the decision of Judges is appropriate, but the Public Prosecutor in their indictment should add the Article 338 jo Article 53 verse (3) and Indonesia Act No. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence for it can be additional to The Judge’s legal consideration. Suggestions from the author on this research, the serious assault by Defandant can be penalized with the sanction of the Article 338 jo Article 53 verse (1) of the Criminal Code and Article 44 verse (1) of the Indonesia Act No. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence.
Kata KunciPenganiayaan Berat, Pernikahan Siri, Tindak Pidana
Nama Pembimbing 1Dr. Budiyono, S.H., M.H.
Nama Pembimbing 2Dr. Setya Wahyudi, S,H., M.H.
Tahun2022
Jumlah Halaman26
Page generated in 0.0608 seconds.