View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)A1A018069
Nama MahasiswaCUT REYNA VELIADONA
Judul ArtikelEfisiensi Pemasaran Cabai Merah Keriting di Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah
AbstrakCabai merah biasanya terbagi menjadi cabai merah besar dan cabai merah keriting. Harga cabai yang fluktuatif mengindikasikan adanya rantai pasok yang tidak efisien. Oleh karena itu, perlu ditinjau lebih lanjut bagaimana sistem pemasaran yang sedang berjalan di lokasi penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pola saluran pemasaran cabai merah keriting di Kecamatan Ambal, (2) menganalisis besar biaya, keuntungan, dan margin pemasaran pada masing-masing pola saluran pemasaran, (3) menganalisis bagian harga yang diterima oleh petani cabai merah keriting, dan (4) mengetahui saluran yang paling efisien untuk pemasaran cabai merah keriting berdasarkan Indeks Efisiensi Teknis dan Indeks Efisiensi Ekonomis. Metode pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung dengan menggunakan kuesioner. Sebanyak 35 petani dipilih dengan metode simple random sampling dan snowball sampling digunakan untuk mendapatkan 24 pedagang. Data primer dan data sekunder dibutuhkan dalam penelitian ini. Hasil analisis menunjukkan terdapat empat saluran pemasaran cabai merah keriting, yaitu saluran I (Petani – Pengepul – Pedagang Besar – Pengecer Pasar Kroya - Konsumen), saluran II (Petani – Pengepul – Pedagang Besar – Konsumen Luar Kota), saluran III (Petani – Pengepul – Pengecer Lokal - Konsumen), dan saluran IV (Petani – Pengepul – Konsumen Luar Kota). Saluran pemasaran III merupakan saluran yang paling efisien berdasarkan margin pemasaran dengan nilai terkecil sebesar Rp3.300,00/kg dan hasil analisis farmer’s share dengan persentase terbesar yaitu 89,00%. Berdasarkan Indeks Efisiensi Teknis dan Indeks Efisiensi Ekonomis, tidak dapat ditentukan saluran yang paling efisien dikarenakan hasil perhitungan Indeks Efisiensi Teknis menunjukkan saluran pemasaran II merupakan saluran yang paling efisien dan berdasarkan Indeks Efisiensi Ekonomis, saluran pemasaran III merupakan saluran yang paling efisien.
Abstrak (Inggris)Red chilli divided into big red chilli and curly red chilli. Fluctuating chilli prices indicate an inefficient supply chain. Therefore, the current marketing system at the research site needs to considered. This study aims to: (1) to determine the pattern of marketing channels for curly red chilli in Ambal Sub-district, (2) to analyze the amount of cost, profit, and marketing margin of each other, (3) to analyze the amount of farmer’s curly red chilli share, and (4) to determine the most efficient marketing channel to curly red chilli based on Technical Efficiency Index and Economic Efficiency Index. Methods of data collection using questionnaire. About 35 farmer were chosen with simple random sampling method and with snowball sampling for got 24 seller. Primary and secondary data are both required. The results showed that there are four channels of marketing curly red chilli, namely channel I (Farmer – Collector – Wholesaler – Retailer at Kroya Market – Consumer), channel II (Farmer – Collector – Wholesaler – Out of Town Consumer), channel III (Farmer – Collector – Wholesaler – Local Retailer - Consumer), and channel IV (Farmer – Collector – Out of Town Consumer). Marketing channel III is the most efficient marketing channel based on the smallest value of the marketing margin in the amount of IDR 3.300,00/kg and the largest value of farmer’s share in the amount of 89,00%. Based on Technical Efficiency Index and Economic Efficiency Index, can`t be determined the most efficient marketing channel because the results of the Technical Efficiency Index showed that marketing channel II is the most efficient marketing channel and based on Economic Efficiency Index, marketing channel III is the most efficient marketing channel.
Kata KunciSaluran pemasaran, Efisiensi pemasaran, Cabai merah keriting.
Nama Pembimbing 1Dr. Ir. Suyono, M.S.
Nama Pembimbing 2Ulfah Nurdiani, S.P., M.Sc.
Tahun2022
Jumlah Halaman14
Page generated in 0.0604 seconds.