View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)B2A019008
Nama MahasiswaSUCI INDAH BUDIARTI
Judul ArtikelPENGARUH ASAM HUMAT DAN FOSFAT TERHADAP PERTUMBUHAN KACANG KOMAK (Lablab purpureus) DI TANAH ULTISOL
AbstrakTujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh interaksi asam humat dan SP-36 terhadap pertumbuhan dan kombinasi paling optimal kedua perlakuan guna meningkatkan pertumbuhan tanaman kacang komak (Lablab purpureus) di tanah ultisol. Metode penelitian dilaksanakan secara eksperimental menggunakan rancangan acak kelompok faktorial dengan dua faktor perlakuan yakni asam humat dengan empat level meliputi H0: 0 g/kg, H1: 8 g/kg, H2: 12 g/kg, dan H3: 16 g/kg serta SP-36 dengan tiga level meliputi P0: 0 kg/ha, P1: 100 kg/ha dan P2: 200 kg/ha. Penelitian menggunakan tiga ulangan dan dianalisis menggunakan Analysis of Variance (ANOVA) dan hasil dengan pengaruh nyata dilakukan uji lanjut menggunakan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf uji 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi asam humat dan SP-36 memberikan pengaruh nyata terhadap penurunan kandungan Al maupun Fe dan peningkatan P-tersedia tanah ultisol. Terdapat korelasi negatif yang sangat nyata dan kuat antara penurunan Al dan Fe tanah ultisol dengan peningkatan pertumbuhan tanaman kacang komak dan korelasi positif sangat nyata antara peningkatan P-total dan P-tersedia tanah ultisol dengan pertumbuhan kacang komak. Interaksi perlakuan paling optimal dalam menurunkan kandungan Al, maupun Fe, meningkatkan P-total dan pertumbuhan tanaman adalah asam humat 16 g/kg dan SP-36 200 kg/ha, sedangkan kombinasi perlakuan paling optimal dalam meningkatkan P-tersedia tanah ultisol adalah asam humat 12 g/kg dan SP-36 200 kg/ha.
Abstrak (Inggris)The objective of this research was to determine the effect of humic acid and SP-36 interaction on growth, as well as the best combination of the two treatments to increase the growth of komak bean plants (Lablab purpureus) in ultisol soil. The research method was carried out experimentally using a randomized design of factorial groups,namely humic acid with four levels including H0: 0 g/kg, H1: 8 g/kg, H2: 12 g/kg, and H3: 16 g/kg, and SP-36 with three including P0: 0 kg/ha, P1: 100 kg/ha and P2: 200 kg/ha. The study used three test and analized using Analysis of Variance (ANOVA) and the smallest real difference test (BNT) as a test level 5%. The interaction of humic acid and SP-36 had a significant effect on the content of Al and Fe in ultisols while increasing the available P. There was a very significant and strong negative correlation between the reduction of Al and Fe in ultisol soil and an increase in komak bean plant growth very significant and strong positive correlation between the increase in total P and komak bean growth, and a very significant positive correlation between ultisol soil available P and komak bean growth. Humic acid 16 g/kg and SP-36 200 kg/ha were the most optimal interaction treatments for reducing Al and Fe content, increasing P-total and plant growth, while the most optimal treatment combination for increasing P-available is humic acid 12 g/kg and SP-36 200 kg/ha.
Kata KunciAl, Asam humat, Fe, Pertumbuhan, SP-36
Nama Pembimbing 1Dr. Elly Proklamasiningsih, M.P.
Nama Pembimbing 2Prof. Dr. Ir. Sakhidin, M.P.
Tahun2023
Jumlah Halaman11
Page generated in 0.0572 seconds.