View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)A1C018029
Nama MahasiswaTRI LAKSONO PUTRO
Judul ArtikelPreferensi Konsumen Terhadap Pembelian Produk Pisang Leleh pada Outlet Pisang Leleh Grendeng dan Outlet Pisang Leleh Dukuhwaluh
AbstrakSalah satu produk berbahan dasar olahan pisang yaitu Pisang Leleh. Pisang Leleh saat ini memiliki dua outlet antara lain Pisang Leleh Grendeng yang berada di Jalan Kampus No. 18 sebelah timur Universitas Jenderal Soedirman Grendeng, Purwokerto Utara dan Pisang Leleh Dukuhwaluh yang berlokasi di Jalan KH. Ahmad Dahlan Dusun III 425-199 Dukuhwaluh. Omset dari usaha Pisang Leleh cukup lumayan yaitu sebesar Rp600.000,00-Rp5.000.000,00 per harinya. Hal ini yang membuat banyaknya pesaing antar usaha sejenis, sehingga diperlukan sebuah strategi yang berorientasi pada konsumen. Namun dari usaha kedua outlet Pisang Leleh ini belum mengetahui preferensi konsumen dalam minat membeli produknya. Teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling dan purposive sampling dengan kriteria yang telah ditentukan oleh peneliti yaitu pernah membeli produk pisang leleh lebih dari 3 kali. Penelitian ini menggunakan 100 responden dengan 2 pembagian jenis responden yaitu 50 responden untuk outlet Pisang Leleh Grendeng dan 50 responden untuk outlet Pisang Leleh Dukuhwaluh. Data yang didapatkan kemudian dianalisis menggunakan secara deskriptif dan dengan analisis konjoin. Hasil dari penelitian ini bagi menjadi dua yaitu karakteristik berdasarkan sosiodemografi dan pembelian. Karakteristik sosiodemografi dari kedua outlet Pisang Leleh mendapatkan hasil yang sama terkait jenis kelamin paling banyak perempuan, usia paling banyak rata-rata ≤21 tahun, pendidikan terakhir paling banyak yaitu SMA/MA, pekerjaan paling banyak yaitu sebagai pelajar/mahasiswa, pendapatan paling banyak rata-rata < Rp1.500.000,00, dan status paling banyak yaitu belum menikah. Karakteristik berdasarkan sosiodemografi dari kedua outlet mendapatkan hasil yang berbeda terkait domisili, untuk outlet Pisang Leleh Grendeng rata-rata bertempat tinggal di daerah sekitar Grendeng, sedangkan outlet Pisang Leleh Dukuhwaluh rata-rata bertempat tinggal di daerah sekitar Dukuhwaluh. Karakterisitik berdasarkan pembelian mendapatkan hasil yang sama juga yaitu terkait sumber informasi awal mengetahui Pisang Leleh, frekuensi pembelian dalam sebulan, tujuan membeli produk Pisang Leleh, dan minat membeli kembali produk Pisang Leleh. Preferensi konsumen Pisang Leleh Grendeng dan Pisang Leleh Dukuhwaluh terhadap kombinasi atibut mendapatkan hasil yang sama yaitu kombinasi atribut dengan rincian varian panggang, rasa yang manis, berbentuk persegi panjang, dan harga paket 1 isi 4 (Rp10.000,00). Atribut yang dipentingkan oleh konsumen Pisang Leleh Grendeng dan Pisang Leleh Dukuhwaluh juga mendapatkan hasil yang sama yaitu rasa.
Abstrak (Inggris)One of the products made from processed bananas is Melted Banana. Pisang Leleh currently has two outlets, namely Pisang Leleh Grendeng which is on Jalan Kampus No. 18 east of Jenderal Soedirman Grendeng University, North Purwokerto and Pisang Leleh Dukuhwaluh which is located on Jalan KH. Ahmad Dahlan Dusun III 425-199 Dukuhwaluh. The turnover from the Melted Bananas business is quite good, namely IDR 600,000.00-IDR 5,000,000.00 per day. This is what makes many competitors between similar businesses, so we need a consumer-oriented strategy. However, the business of the two Banana Melts outlets does not yet know consumer preferences in terms of buying their products. The sampling technique used was accidental sampling and purposive sampling with criteria determined by the researcher, namely having purchased melted banana products more than 3 times. This study used 100 respondents with 2 types of respondents, namely 50 respondents for the Pisang Leleh Grendeng outlet and 50 respondents for the Pisang Leleh Dukuhwaluh outlet. The data obtained were then analyzed using descriptive and conjoint analysis. The results of this study are divided into two, namely characteristics based on sociodemographics and purchases. The sociodemographic characteristics of the two Pisang Leleh outlets obtained the same results in terms of gender, most were female, most had an average age of ≤21 years, the most recent education was SMA/MA, the most jobs were as students/students, the most average income - average < Rp. 1,500,000.00, and the most status is not married. Characteristics based on the sociodemographics of the two outlets obtained different results regarding domicile, for the Pisang Leleh Grendeng outlet, the average resident lived in the area around Grendeng, while the Pisang Leleh Dukuhwaluh outlet, on average, resided in the area around Dukuhwaluh. Purchasing-based characteristics also yield the same results, namely related to the initial source of information about Melted Bananas, frequency of purchases in a month, purpose of buying Melted Bananas, and interest in repurchasing Melted Bananas. Consumer preferences of Meleh Grendeng Bananas and Dukuhwaluh Melted Bananas for a combination of attributes get the same results, namely a combination of attributes with details of roasted variants, sweet taste, rectangular shape, and the price for a package of 1 contains 4 (Rp. 10,000.00). Attributes
Kata KunciPisang, Analisis Konjoin, Preferensi Konsumen, Pisang Leleh, Atribut Produk
Nama Pembimbing 1Poppy Arsil, S.TP., M.T., Ph. D.
Nama Pembimbing 2Dian Novitasari, S.TP., M.Si.
Tahun2023
Jumlah Halaman23
Page generated in 0.0577 seconds.