View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)A1L008188
Nama MahasiswaAGVINIA AVIANI
Judul ArtikelPEMANFAATAN MIKROBA ANTAGONIS UNTUK MENGENDALIKAN PENYAKIT LAYU BAKTERI PADA TANAMAN KENTANG
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian mikroba antagonis terhadap intensitas serangan penyakit layu bakteri, kandungan senyawa fenol, serta pertumbuhan dan hasil tanaman kentang. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Perlindungan Tanaman dan Kebun Percobaan Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Desa Serang, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Mei sampai dengan Desember 2011. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan 11 perlakuan dan 3 kali ulangan, yang terdiri atas kontrol, bakterisida; Bacillus sp. B2; Bacillus sp. B4; Pseudomonas flourescens P19; Pseudomonas flourescens. P20; Pseudomonas flourescens P21; Penicillium sp. Pn1; Penicillium sp. Pn2; Gliocladium sp. G1; Gliocladium sp. G3. Variabel yang diamati meliputi: masa inkubasi, kejadian penyakit, kepadatan populasi antagonis, bobot segar tanaman, bobot umbi per tanaman, dan analisis jaringan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan mikroba antagonis Bacillus sp. B4 berpotensi dalam menekan penyakit layu bakteri pada tanaman kentang, dengan menurunkan kejadian penyakit sebesar 79,59%, perlakuan Pseudomonas flourescens P20, Pseudomonas flourescens P21 dan Gliocladium sp. G1 mampu meningkatkan kandungan fenol dalam tanaman kentang, serta perlakuan Penicillium sp. Pn2 mampu meningkatkan bobot segar tanaman 9,99%.
Abstrak (Inggris)This research was aimed at knowing the effect of antagonistic microbes to the intensity of attacks bacterial wilt disease, against plant phenolic compounds, along on growth and yield of potato. This research was carried out at the Laboratory of Plant Protection and Experimental Field Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University, Serang Village, Karangreja Sub District, Purbalingga Regency, started from May up to December 2011. Randomized Block Design used with 11 treatments i.en: control, bactericida, Bacillus sp. B2; Bacillus sp. B4; Pseudomonas flourescens. P19; Pseudomonas flourescens. P20; Pseudomonas flourescen sp. P21; Penicillium sp. Pn1; Penicillium sp. Pn2; Gliocladium sp. G1; Gliocladium sp. G3. Variables observed were incubation period, disease incident, final density of antagonistic, fresh weight of crop, weight of yield/crop, and tissue analysis. Results of the research indicated the treatment of microbial antagonists Bacillus sp. B4 has the potential to suppress bacterial wilt disease in potato plants, by decrease the incidence of disease by 79.59%, the treatment Pseudomonas flourescens. P20, Pseudomonas flourescens. P21 and Gliocladium sp. G1 has increasing phenolic compound on potato crop and treatment Penicillium sp. Pn2 has increasing fresh weight of crop 9,99%.
Kata Kunci Mikroba antagonis, layu bakteri, R. solanacearum, kentang
Nama Pembimbing 1Endang Mugiastuti, S.P., M.P.
Nama Pembimbing 2Ir. Abdul Manan, M.P
Tahun2008
Jumlah Halaman12
Page generated in 0.0809 seconds.