View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)A1A018009
Nama MahasiswaSRI RAHAYU
Judul ArtikelNILAI TAMBAH KEDELAI MENJADI TEMPE DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHINYA (Studi Kasus UMKM Pusaka di Desa Simpang, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya)
AbstrakUMKM Pusaka merupakan usaha mikro yang bergerak pada pengolahan kedelai menjadi tempe berproduksi sejak 2015. Usaha ini berdiri selain untuk menambah keuntungan dengan meningkatkan nilai tambah kedelai, diharapkan mampu memberikan lapangan pekerjaan dan menyerap tenaga kerja yang lebih banyak lagi. Nilai tambah menjadi sangat penting dalam meningkatkan pendapatan masyarakat. Salah satu cara untuk meningkatkan nilai tambah yaitu melalui proses pengolahan. Pengolahan kedelai menjadi tempe ini untuk meningkatkan keawetan kedelai sehingga layak untuk dikonsumsi dan memanfaatkan kedelai agar memperoleh nilai jual yang tinggi dipasaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) besarnya nilai tambah kedelai pada UMKM Pusaka di Desa Simpang, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya; (2) faktor-faktor yang memengaruhi nilai tambah produk olahan kedelai menjadi tempe pada UMKM Pusaka di Desa Simpang, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya. Periode penelitian dilakukan pada 15 September hingga 14 Oktober 2022. Tempat penelitian ini yaitu pada UMKM Pusaka dimana tempat ini merupakan sentra produksi tempe di Desa Simpang, Kecamatan Bantarkalong, Kabupaten Tasikmalaya. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan studi kasus. Data dianalisis menggunakan analisis biaya, analisis nilai tambah metode Hayami, uji asumsi klasik, analisis linier berganda, koefisien determinasi, uji f, dan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai tambah pengolahan kedelai menjadi tempe yaitu sebesar Rp. 7.541,01 dengan rasio 33,15 dan tergolong pada kategori nilai tambah sedang. Faktor harga bahan baku (X1), jumlah bahan baku (X2), kapasitas produksi (X4), harga output (X5), dan sumbangan input lain (X7) berpengaruh nyata dan signifikan terhadap nilai tambah (Y). Sedangkan faktor tenaga kerja (X3) dan upah tenaga kerja (X6) tidak berpengaruh terhadap nilai tambah (Y).
Abstrak (Inggris)Pusaka Micro, Small Medium Enterprise (MSMEs) was a micro business that has been engaged in processing soybeans into producing tempeh since 2015. This business was established in addition to increasing profits by increasing the added value of soybeans, it is hoped that it will be able to provide jobs and absorb more workers. Added value becomes very important in increasing people's income. One way to increase added value is through processing. Processing soybeans into tempeh is to increase the durability of soybeans so that they are suitable for consumption and to utilize soybeans in order to obtain a high selling value in the market. This study aims to determine: (1) the amount of added value of soybeans in SMEs heritage in Simpang village, district Bantarkalong, Tasikmalaya Regency; (2) the factors that influence the added value of processed soy products into tempeh in SMEs heritage in Simpang village, district Bantarkalong, Tasikmalaya Regency. The research period was conducted from September 15 to October 14, 2022. The place of this research is at UMKM Pusaka where this place is the center of tempeh production in Simpang village, Bantarkalong District, Tasikmalaya Regency. The method used in this study using case studies. The data were analyzed using cost analysis, Hayami method added value analysis, classical assumption test, multiple linear analysis, coefficient of determination, f test, and t test. The results showed that the added value of soybean processing into tempeh is Rp. 7,541.01 with a ratio of 33.15 and classified in the category of medium added value. Factors of raw material prices (X1), the amount of raw materials (X2), production capacity (X4), the price of output (X5), and the contribution of other inputs (X7) have a significant effect on the value added (Y). While the labor factor (X3) and labor wages (X6) does not affect the added value (Y).
Kata KunciKedelai, nilai tambah, tempe, UMKM
Nama Pembimbing 1Ibu Ratna Satriani, S.P., M.Sc.
Nama Pembimbing 2Bapak Sunendar, S.P., M.Sc.
Tahun2023
Jumlah Halaman16
Page generated in 0.0531 seconds.