View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)J1D019027
Nama MahasiswaINAS NUR FAJRIYAH
Judul ArtikelStrategi Bertutur dalam Tindak Tutur Perlokusi pada Kegiatan Diskusi Kelompok di Kelas XI SMA Negeri 1 Dayeuhluhur
AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi bertutur dalam tindak tutur perlokusi yang digunakan oleh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dayeuhluhur pada kegiatan diskusi kelompok serta dampaknya. Permasalahan yang melatarbelakangi penelitian ini adalah kurangnya kesantunan berbahasa saat berkomunikasi dalam kegiatan diskusi kelompok. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori strategi bertutur menurut Brown & Levinson (1987). Bentuk penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data penelitian berupa tuturan pada tindak perlokusi yang terindikasi ke dalam jenis strategi bertutur pada kegiatan diskusi kelompok. Sumber data penelitian ini adalah tuturan antarsiswa kelas XI MIPA 2 dan XI IPS 1 di SMA Negeri 1 Dayeuhluhur dalam kegiatan diskusi kelompok pada mata pelajaran Bahasa Indonesia, Sejarah, dan PPKn. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode simak, rekam, dan catat. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode padan. Hasil analisis data penelitian ini menunjukan bahwa terdapat empat strategi bertutur dalam tindak tutur perlokusi yang digunakan oleh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dayeuhluhur, yaitu strategi bertutur terus terang tanpa basa-basi, strategi bertutur dengan basa-basi kesantunan positif, strategi bertutur dengan basa-basi kesantunan negatif, dan strategi bertutur secara samar-samar. Strategi bertutur yang paling dominan adalah strategi bertutur terus terang tanpa basa-basi, yaitu sejumlah 12 data. Selain itu, terdapat empat dampak dari segi emosi, yaitu memperkuat semangat, melemahkan semangat, menghambat kegiatan belajar, dan mengganggu penyesuaian sosial, serta terdapat lima dampak dari segi tingkah laku, yaitu agresi, bertengkar, persaingan, kerja sama, dan simpati. Dampak paling dominan dari segi emosi adalah memperkuat semangat sejumlah 18 data, sedangkan dari segi tingkah laku adalah sikap simpati sejumlah 20 data. Berdasarkan uraian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa tuturan yang digunakan oleh siswa kelas XI SMA Negeri 1 Dayeuhluhur pada saat diskusi kelompok masih cenderung kurang santun sehingga membuat tujuan diskusi kurang tercapai dengan baik. Kata Kunci: strategi bertutur, tindak tutur perlokusi, diskusi kelompok
Abstrak (Inggris)This research aims to elaborate the politeness strategies in perlocutionary speech acts used by class XI students of SMA Negeri 1 Dayeuhluhur and their impact in group discussion activities. The problem behind this research is the lack of language politeness when communicating in group discussion activities. The theoretical basis used in this study is the theory of politeness strategies proposed by Brown & Levinson (1987). The design of this research is qualitative research. The research data is in the form of utterances on perlocutionary acts which are indicated as types of politeness strategies in group discussion activities. The source of the data for this study is conversation between students in class XI MIPA 2 and XI IPS 1 at SMA Negeri 1 Dayeuhluhur in group discussion activities on Indonesian, History and Civics subjects. The data collection method in this study uses the method of observing, recording, and note-taking. Data analysis in this study uses the equivalent method. The results of this research data analysis show that there are four politeness strategies in perlocutionary speech acts used by class XI students of SMA Negeri 1 Dayeuhluhur, namely bald-on-record, positive politeness, negative politeness and off-record politeness strategies. The most dominant politeness strategy is the bald-on-record strategy, which consists of 12 data points. In addition, there are four impacts in terms of emotion, namely strengthening enthusiasm, weakening enthusiasm, inhibiting learning activities, and disrupting social adjustment, and there are five impacts in terms of behavior, namely aggression, fighting, competition, cooperation, and sympathy. The most dominant impact in terms of emotion is strengthening the spirit with a total of 18 data, while in terms of behavior is an attitude of sympathy with a total of 20 data. Based on this description, it can be concluded that the speech acts used by class XI students of SMA Negeri 1 Dayeuhluhur during group discussions still tends to be less polite so that the discussion objectives are not achieved properly. Keywords: politeness strategies, perlocutionary speech acts, group discussion
Kata Kuncistrategi bertutur, tindak tutur perlokusi, diskusi kelompok
Nama Pembimbing 1Etin Pujihastuti, S.S., M.Pd.
Nama Pembimbing 2Bivit Anggoro Prasetyo Nugroho, S.Pd., M.Pd.
Tahun2023
Jumlah Halaman11
Page generated in 0.0571 seconds.