View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)F1A019060
Nama MahasiswaJANIATUN FITRIANI
Judul ArtikelStrategi Bertahan Hidup Pengrajin Gula Kelapa di Desa Sidareja Kecamatan Kaligondang Kabupaten Purbalingga
AbstrakKabupaten Purbalingga merupakan sentra penghasil gula kelapa di Jawa Tengah yang memiliki potensi ekspor cukup besar, namun permasalahan kesejahteraan pengrajin gula masih banyak ditemukan. Pengrajin gula kelapa di Desa Sidareja yang terletak di Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga masih dihadapkan dengan berbagai risiko dan permasalahan seperti harga gula yang murah, pemasaran terbatas, tidak terdapat diversifikasi produk, dan tidak mampu mempertahankan kualitas produk. Risiko dan permasalahan tersbut dapat menyebabkan penghasilan mereka berkurang. Hal ini yang membuat mereka harus menerapkan strategi bertahan hidup agar kebutuhannya dapat terpenuhi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil sosial ekonomi pengrajin gula kelapa, mekanisme kerja dan strategi bertahan hidup. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif. Data diperoleh melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teknik penentuan informan menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial ekonomi pengrajin gula kelapa di Desa Sidareja masih rendah. Kondisi tersebut dapat dilihat melalui profil sosial ekonomi pengrajin gula kelapa yaitu meliputi latar belakang pendidikan, jumlah penghasilan, aset penghidupan, dan permasalahan selama menjalankan usaha gula kelapa. Mekanisme pengrajin gula kelapa terdiri dari penyadapan nira kelapa, pemasakan nira, pencetakan, pengemasan dan penjualan. Strategi bertahan hidup yang diterapkan terdiri dari dua jenis yaitu strategi non jaringan dan strategi jaringan. Strategi non jaringan adalah strategi pengelolaan sumber daya yang dimiliki dan penerapan pola hidup subsisten. Strategi ini meliputi pelibatan anggota rumah tangga dalam kegiatan produksi, berhemat, melakukan pekerjaan tambahan, dan memanfaatkan hasil kebun serta ternak. Selanjutnya, strategi jaringan sosial adalah strategi yang dilakukan dengan melibatkan jaringan sosial yang dimiliki. Strategi ini terdiri dari berhutang, maro, dan memanfaatkan bantuan.
Abstrak (Inggris)Purbalingga Regency is a center for producing coconut sugar in Central Java, with a large export potential, however there are still numerous issues with sugar craftsmen's welfare. Coconut sugar craftsmen in Sidareja Village, Kaligondang District, Purbalingga Regency, continue to face a variety of hazards and issues, including low sugar pricing, limited marketing, lack of product diversification, and inability to maintain product quality. These risks and problems can cause their income to decrease. This is what makes them have to implement survival strategies so that their needs can be met. This study aims to determine the socio-economic profile of coconut sugar craftsmen, working mechanisms, and survival strategies. This research was conducted using a descriptive qualitative method. Data was obtained through observation, in-depth interviews, and documentation. The informant determination technique used purposive sampling. The results showed that the socio-economic conditions of coconut sugar craftsmen in Sidareja Village were still low. This condition can be seen through the socio-economic profile of coconut sugar craftsmen, which includes educational background, amount of income, livelihood assets, and problems while running the coconut sugar business. The mechanism of the coconut sugar craftsmen consists of tapping the coconut sap, cooking the sap, printing, packaging, and selling. The survival strategy implemented consists of two types, namely non-network strategy and network strategy. The non-network strategy is a strategy for managing owned resources and implementing a subsistence lifestyle. This strategy includes involving household members in production activities, saving money, doing additional work, and utilizing garden and livestock products. Furthermore, the social network strategy is a strategy that is carried out by involving the social network that is owned. This strategy consists of debt, maro, and utilizing the assistance.
Kata Kuncistrategi bertahan hidup, pengrajin gula kelapa, tindakan sosial, patron-klien
Nama Pembimbing 1Dr. Tyas Retno Wulan, S.Sos., M.Si
Nama Pembimbing 2Prof. Dr. Imam Santosa, M.Si
Tahun2023
Jumlah Halaman134
Page generated in 0.0525 seconds.