View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)E1A007107
Nama MahasiswaERLINDA PRIMA DEVI
Judul ArtikelKEKERASAN SUAMI TERHADAP ISTRI (TINJAUAN YURIDIS PENERAPAN PASAL 44 AYAT (1) TENTANG KEKERASAN FISIK DALAM RUMAH TANGGA),UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA PADA PUTUSAN NOMOR 50/PID.SUS/2011/PN PWT.)
AbstrakABSTRAK Rumah tangga seharusnya adalah tempat berlindung bagi seluruh anggota keluarga. Namun, pada kenyataannya, justru banyak rumah tangga menĀ¬jadi tempat penderitaan dan penyiksaan karena terjadi tindakan kekerasĀ¬an. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui dan menganalisis penerapan unsur Pasal 44 ayat (1) UU No 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan KDRT dalam pertimbangan hakim pada Putusan Nomor : 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt. Selain itu penelitian ini ditujukan pula untuk mengetahui pertimbangan hakim dalam menjatuhkan putusan pemidanaan pada Putusan Nomor : 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt. Guna mencapai tujuan tersebut maka peneletian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan yuridis normatif. Data sekunder yang terkumpul kemudian diolah, disajikan, dan dianalisa secara kualitatif dengan penyajian data teks naratif. Hasil penelitian menyatakan bahwa, terdakwa pada Putusan Nomor : 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt telah memenuhi kesemua unsur Pasal 44 ayat (1) Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam lingkup Rumah Tangga. Pertimbangan hukum hakim dalam menjatuhkan pidana pada Putusan Nomor : 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt terbagi menjadi dua antara lain pertimbangan yuridis hakim bahwa perbuatan terdakwa sesuai dengan Pasal 44 ayat (1) Undang-Undang 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga selain itu juga. pertimbangan sosiologis terdakwa bahwa terdakwa belum pernah dihukum, terdakwa sopan dan mengaku terus terang di persidangan, terdakwa dan saksi Susanti telah saling memaafkan dan Terdakwa berjanji untuk kembali berumah tangga dengan saksi Susanti lagi, dan terdakwa melakukan pemukulan tersebut dikarenakan khilaf maka hakim Pengadilan Negeri Purwokerto menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10 bulan. Namun hakim dalam hal ini kurang cermat menafsirkan dan menerapkan genus dan spesies, sehingga dengan serta merta mengambil dasar hukum Pasal 44 ayat (1) Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam lingkup Rumah Tangga. Seharusnya juga Hakim didalam membuktikan lebih memilih Pasal 44 ayat (4) Undang-Undang No. 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam lingkup Rumah Tangga sebagai spesialisasi dari lingkup rumah tangga, karena korban dalam kasus tersebut adalah istri, bukan orang lain dalam lingkup rumah tangga. Seharusnya Jaksa mendakwa terdakwa dengan dakwaan tunggal yaitu Pasal 44 ayat (4) Undang-Undang 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Kata Kunci: Kekerasan, Suami, dan terhadap Istri
Abstrak (Inggris)ABSTRACT Household should have is a haven for the whole family. However, in reality, just a lot of men household so the place of suffering and torture due to the persistence of action ment. This study aimed to determine and analyze the application of the elements of Article 44 paragraph (1) of Law No. 23 Year 2004 on the Elimination of Domestic Violence in the consideration of the judges on Decision Number: 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt. In addition this study also aimed to determine the consideration of sentencing judges in decisions on Decision Number: 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt. To achieve these objectives the intensive search was conducted using the normative juridical approach. Secondary data were collected and processed, presented, and analyzed qualitatively with the presentation of narrative text data. The results stated that the defendant in Decision Number: 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt has met all the elements of Article 44 paragraph (1) of Law No.. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence in scope. Legal considerations in imposing criminal judge in Decision Number: 50/Pid.Sus/2011/PN.Pwt divided into two inter alia judge juridical considerations that the defendant in accordance with Article 44 paragraph (1) of Law 23 of 2004 on the Elimination of Violence Household besides also. sociological consideration of the defendant that the defendant has not been convicted, the defendant polite and frankly admitted in the trial, the defendant and witnesses Susanti have forgiveness and promised to return the defendant to the witness Susanti married again, and the defendant committed the beating because the District Court err then dropped Purwokerto the criminal defendant therefore to imprisonment for 10 months. But the judge in this case less carefully interpret and apply the genus and species, so by immediately taking legal basis of Article 44 paragraph (1) of Law No.. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence in scope. It should also prove rather judge in Article 44 paragraph (4) of Law No.. 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence Within the scope of the specialties of the domestic sphere, as the victim in the case was the wife, not others within the domestic sphere. It should Prosecutors charged the defendant with a single indictment, namely Article 44 paragraph (4) of Law 23 of 2004 on the Elimination of Domestic Violence. Keywords: Violence, husband, and the wife
Kata Kunci20714914
Nama Pembimbing 1Dr.Setya Wahyudi, S.H.,M.H
Nama Pembimbing 2Haryanto Dwiatmodjo, S.H.M.Hum
Tahun2007
Jumlah Halaman118
Page generated in 0.0544 seconds.