View Artikel Ilmiah

Kembali
NIM (Student Number)G1F010006
Nama MahasiswaRAKHMAWATI HANIFAH
Judul ArtikelAktivitas Antiartritis Ekstrak Etanol Daun Jambu Biji (Psidium guajava) Pada Tikus Yang Diinduksi Complete Freund’s Adjuvant Berdasarkan Skor Artritis Dan Histopatologi Sendi Lutut
AbstrakJambu biji (Psidium guajava) merupakan salah satu tanaman herbal yang telah terbukti sebagai antioksidan dan antiinflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antiartritis dari ekstrak daun P. guajava berdasarkan skor artritis dan histopatologi sendi pada tikus SD jantan yang diinduksi complete freund’s adjuvant (CFA). Penelitian dilakukan pada hewan uji yang diinduksi CFA dengan ekstrak etanol daun P. guajava sebagai senyawa uji dan deksametason sebagai kontrol positif. Tikus SD jantan dibagi menjadi 5 kelompok, dan masing-masing kelompok terdiri dari 8 ekor tikus. Kelompok I merupakan kontrol artritis yang diinduksi CFA. Kelompok II merupakan kelompok deksametason yang diberi perlakuan deksametason dengan dosis 3 mg/kg Bb intraperitonial pada hari ke-14, 16, 18, 20, 22, 24, 26 dan 28. Kelompok III-V merupakan kelompok perlakuan ekstrak etanol daun P. guajava dengan dosis masing-masing sebesar 250 mg/kg BB, 500 mg/kg BB dan 750 mg/kg BB yang diberikan secara peroral pada hari ke 14-28. Setiap kelompok diinduksi dengan CFA secara intradermal dengan dosis 10 mg/ml sebanyak 0,2 ml pada hari ke 1 dan 0,1 ml pada hari ke 5. Pengamatan skor artritis dilakukan pada hari ke-0, 1, 4, 8, 12, 16, 20, 24, dan 28, sedangkan pengambilan jaringan untuk pengamatan histopatologi sendi lutut dilakukan pada hari ke-29. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun P. guajava memiliki aktivitas antiartritis pada tikus yang diinduksi complete freud’s adjuvant (CFA) berdasarkan pengamatan skor artritis dan pengamatan histopatologi sendi lutut. Dosis ekstrak etanol daun jambu biji yang paling optimal sebagai antiartritis adalah dosis 250mg/kgBB karena mampu menurunkan skor artritis yang paling besar dengan gambaran histopatologi yang paling baik yaitu menunjukkan perbaikan membran sinovial dan perbaikan kartilago.
Abstrak (Inggris)Guava is one of Indonesian herbal plants which have been proven as an antioxidant and anti-inflammatory. The aims of this study is to determine the activity of the ethanol extract of leaves antiartritis guava in rats induced by Complete Freund's Adjuvant (CFA). This study used rats were divided into 5 groups (n = 8) and given a standard drink ad libitum. Group I is arthritis control, which induced CFA. Group II is dexamethasone group, which given dexamethasone 3mg/kgBB intaperitonial on days 14 th, 16 th, 18 th, 20 th, 22 th, 24 th, 26 th and 28 th. Group III, IV, and V which induced CFA 0.1 ml, given the ethanol extract of leaves of guava each with dose 250mg/kgBB po, 500mg/kgBB po, and 750mg/kgBB. Each group was induced with CFA 10 mg/ml intradermally as much as 0.2 ml on day 1 and 0.1 ml on day 5. Ethanol extract of guava was given on days 14th until 28th after CFA induction. The activities of Antiarthritis conducted through observation arthritis score performed on days 0, 1st, 4rd, 8th, 12th, 16th, 20th, 24th and 28th, while the removal of tissue for histolopathological observations knee joint performed on 29th day. Result of the study show the extract of leaves of P. guajava has antiarthritis activity in rats induced complete freud's adjuvant (CFA) based on the observation scoring arthritis and knee joint histopathology observations. Doses ethanol extract of guava leaves as the most optimal dose 250mg/kgBB antiarthritis because it can reduce the greatest arthritis score with the best histopathological picture is showing improvement synovial membrane and cartilago repair.
Kata Kunciantiartritis, Psidium guajava, skor artritis, histopatologi sendi lutut
Nama Pembimbing 1Hanif Nasiatul baroroh, M.Sc.,Apt
Nama Pembimbing 2Esti Dyah Utami, M.Sc.,Apt
Tahun2014
Jumlah Halaman10
Page generated in 0.055 seconds.